Friday, March 20, 2009

"Unite and Control" and Peace Be Upon Us

...Mouzafer, dan para lelaki dari Korphe adalah pengikut Syiah, begitu juga warga Skardu, Ghulan Parvi, dan Makhmal si tukang batu. Apo Razak, pengungsi dari Kashmir yang diduduki India, adalah seorang Sunni seperti juga Suleman. Faisal Baig, sang pengawal yang penuh harga diri itu adalah pengikut Ismailiyah. “Kami semua duduk dengan damai di sana, tertawa-tawa dan minum the dengan nikmat,” ujar Mortenson. “Seorang kafir, dan wakil dari tiga mazhab yang saling berseteru dalam Islam. Kupikir, bila kami dapat bergaul sebaik ini, kami dapat mencapai apa saja. Strategi politik Inggris adalah “pecah belah dan kuasai.” Tetapi semboyanku adalah “satukan dan kuasai.”...


- Greg Mortenson, David Oliver Relin: Three Cups of Tea -


it is a book that i think represents peaceful spirit and humanity. Upon reading this quoted paragraph, my mind flew to Muslims, especially in Indonesia. I really do wish to have a stronger and united muslims in Indonesia, and all over the world. I admire Mortenson's efforts and full-hearted-ness in providing better access to education for Muslim young ladies in Pakistan and Afghanistan. Through this effort he also blows peace and humanity winds to the world's air. Salute!

No comments:

Post a Comment